Ford Everest

Bagaikan sosok pria yang gagah, New Ford Everest terkesan melindungi dan mengayomi. Terlebih lagi, Everest tetap mengusung depot tenaga diesel yang tangguh. Kesan meyakinkan pun makin kuat. Sosok gagahnya memang “harus” didampingi mesin yang berkemampuan kuat dan berdaya tahan bandel. Everest tetap mengandalkan mesin sebelumnya, yakni diesel 2,5 liter 4-silinder, 16 valve, DOHC, Direct Injection Commonrail Turbo dengan intercooler.

Performa yang dimilikinya pun tidak mengalami perubahan, masih dengan tenaga 143 hp pada 3.500 rpm dan torsi 330 Nm pada 1.800 rpm. Akselerasi 0—100 kpj ditempuh dalam 14,6 detik. Adapun konsumsi bahan bakarnya adalah 11,3 kpl (kombinasi, klaim Ford) jika melaju konstan di kecepatan 90 kpj. Meskipun New Everest memiliki dua varian mesin, yakni diesel 2,5 liter dan diesel 3,0 liter, namun di Indonesia, New Everest hanya akan hadir dengan varian mesin diesel 2,5 liter.

Masih menggunakan independent double wishbone pada suspensi depan dan rigid leaf springs dengan stabilizer pada suspensi belakang, New Everest memang terasa sangat meyakinkan dalam cornering dan pengendalian, baik di jalan dalam kota maupun jalanan berbukit-bukit. Terutama pada saat manuver, dengan pengendalian setir dan akselerasi yang mantap, SUV yang kini lebih panjang 51 mm, lebar 16 mm, dan tinggi 9 mm ini dapat mempertahankan kenyamanan.

Teknologi baru yang ditawarkan New Everest adalah transmisinya yang diklaim sebagai 'service-free maintenance transmission fluid'. Dalam arti, transmisi tidak memerlukakan pergantian oli sebagaimana yang biasanya dilakukan oleh mobil-mobil pada umumnya. Hal ini tentunya mempermudah perawatan. Dengan konsep 'Built Ford Tough', mobil ini mengandalkan kekuatan, serta kemampuan yang disuguhkan melalui kenyamanan, efisiensi, keamanan, dan kualitas.

Untuk gerak roda, New Everest hadir dengan versi 4x2 dan 4x4. Untuk 4x4, jalur off-road ringan dan sedang bukan masalah bagi Everest. Dengan fitur 'Shift On the Fly', SUV ini bisa berperan sebagai mobil off-road sungguhan tanpa melupakan kenyamanan. Sebab, perpindahan sistem gerak 4L, 2L, dan 4H dapat dilakukan sambil mobil tetap berjalan hingga kecepatan maksimum 40 kpj.

Di pasar Indonesia, Everest 4x4 ini tersedia dengan transmisi manual 5-speed, dan siap menampung penumpang hingga sepuluh orang (10-seater). Sedangkan untuk versi 4x2, mampu menampung tujuh penumpang (7-seater).

Dari segi mesin, New Everest memang tidak berubah. Namun, penampilan luar justru mengalami perubahan yang cukup mencolok. Dengan konsep 'Sophisticated Strength', perubahan eksterior New Everest memang menimbulkan kesan kekuatan yang canggih. Grille depan kini tampil dengan finishing chrome, serta headlamp-nya memiliki “brow” atau alis yang memberikan kesan tajam.  Dari parasnya, terlihat jelas kegagahan yang terpancar dari New Everest.

Mesin        DuraTORQ 4-silinder, 2.499 cc, Turbodiesel
Tenaga        143 hp @ 3.500 rpm
Torsi        330 Nm @ 1.800 rpm
Transmisi    Otomatis 5-speed
BBM        11,3 kpl (klaim, luar kota)
Akselerasi  0 – 100 kpj 14,6 detik